8.12.10

Because of Ball, Go Garuda

Entah cuma gue atau semua juga ngerasa kalau akhir-akhir ini jalanan Jakarta jadi lebih sepi. Awalnya, waktu gue balik dari kampus dengan motor gw tercinta dan satu-satunya. Tapi, seandainya motor gw mau digantikan posisinya sama mobil, ya gue rela kok, maaf ya tor? *hiks hiks
Back to topic!
Kembali ke Jakarta, cuaca kota Jakarta esok hari diperkirakan sedikit cerah dan sedikit remang-remang dikarenakan ada *piiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiip* (antena dirusak sama pembaca gara-gara selalu out of topic).
Oke, sekarang serius.

Jalanan di Jakarta akhir-akhir ini gak macet lagi kayak biasanya. Gue baru sadar 2 hari sebelumnya. Soalnya hari-hari sebelumnya itu gue pikir ada invasi alien besar-besaran di Jakarta. Dimana invasi para alien itu benar-benar rapi dan tidak terdeteksi. Kenapa gue waktu itu gak panik pas gue pikir kalo di Jakarta ada invasi alien besar-besaran?
Jawabannya simpel : Gue tinggal di Tangerang Selatan.
Beberapa hari kemudian, akhirnya gue sadar. Kalau invasi alien itu sama sekali gak ada, (sebelumnya mohon maaf buat kakak-kakak alien, no offense ya?) dan setelah gue pikir-pikir secara ilmiah, sementara menghitung arah dan besaran vektor, serta transpose dan invers suati matriks tertentu dimana itu adalah matriks segitiga bawah yang ditambah dengan matriks segitiga atas, lalu *BRAK! *BRUK! *PRANG! *JES! (baru ditimpuk soalnya keluar topik lagi).
"By the way, what was that 'JES' sound? It seemed unfamiliar."
Oke, sampai mana tadi? *baru siuman
Oh iya, pokoknya setelah gue pikir secara ilmiah dan matang sematang mi instan yang dimasak 3 menit, gue tau kalau jawabannya itu gara-gara bola. Maksudnya pertandingan sepakbola. Bukan semata-mata karena bola setitik, hilang macet se-Jakarta. Tapi, semua orang tertuju pada televisi atau mungkin Gelora Bung Karno buat nonton bola. Soalnya, Indonesia bener-bener di atas awan kali ini. Mereka menang atas Laos 6-0, Malaysia 5-1, dan Thailand 2-1.
Tapi, beberapa insan (baca : perempuan, bahkan cowok juga ada lho) nonton pertandingan bola itu, menurut gue karena ada sosok Irfan Bachdim di sana. Kalau kalian penasaran, ini fotonya :

Well, so you understand. Ini kayak privileges dari a soccer game. The game, or the players. Tapi, efeknya bener-bener luar biasa. Seandainya pemerintah lebih sering mengadakan pertandingan sepakbola di Gelora Bung Karno, that would be great. Selain pemerintah dapet pendapatan tambahan dari penjualan tiketnya, pemain timnas juga lebih terlatih kan? Beside that, as you can see now,

I can ride clearly now, the jam has gone...
Go Indonesia! \m/

No comments:

Post a Comment