23.4.12

Jadi orang kaya dengan hidup di kos-kosan

Hello!
Mungkin beberapa dari kalian, anak-anak gaul kuliahan yang hobinya ngekos dan jalan-jalan,
tapi akhir bulan suka ngeluh klo uang bulanan yang dikirimin sama ortu kalian itu kurang.
Nah, tenang aja, gue punya solusinya.
kawan : *seriusan bro?*
serius gue, nih gue buktinya. hahaha.

DUIT
Money money money, yang namanya duit, itu emang udah jadi salah satu hereditas manusia.
kawan : *loh, kok hereditas bro? emangnya muka kita mirip duit?*
iya, mirip uang kertas lima ratus perak, hahahaha.
. . .
Bukan hereditas, maksudnya adalah komoditas.
Nih, liat nih, di sebelah ini ada beberapa lembar uang seratus ribu rupiah.
Asumsikan totalnya adalah satu juta rupiah.
kawan : *bro, bro, satu juta bro!*
iye gue tau, itu satu juta rupiah.

Untuk beberapa orang, uang satu juta rupiah itu jumlah yang sangat sedikit. Coba aja kalian ke Grand Indonesia dengan membawa uang segitu, cuma habis buat makan + beli dompet yang mereknya mid-end.
Tapi, klo buat anak kos nih, kite-kite semua, uang satu juta itu ya, ibarat main game RPG, kita pake aksesoris yang bikin double gold, trus lawan Boss yang ngedrop uang bejibun. Abis itu kita langsung beli senjata + armor yang mahal-mahal.

Okay, mungkin dari kalian udah ada yang mulai berimajinasi mau ngapain dengan duit satu juta.
Dengan duit satu juta, gimana klo kita beli harddisk, lalu diisi dengan foto-foto dan video-video konsernya SNSD?



TaeNy~



Okay, sekarang kita lanjut ke tips-tips bagaimana cara menghemat uang bulanan yang dikasih sama ortu, biar kita bisa jadi kaya, bahkan bisa beli console games sendiri dalam waktu yang tidak lama. Hahahaha.

Uang jajan bulanan 1.000.000 - 1.250.000
Kalau kalian berada dalam tahap ini, harus hati-hati.
Jangan sampe kalap mata.
Mungkin kalian berpikir bahwa dengan uang sebanyak ini dalam sebulan, gak bakalan habis.
Makanya, kita seenak jidat makan, jalan-jalan, nonton, karaoke, pergi ke spa, beli baju, dll.
KATA SIAPAAA?
Okay, coba hitung-hitungan :
Rata-rata kita makan itu tiga kali sehari, selama 30 hari.Asumsi lah klo nggak makan warteg, sekali makan itu rata-rata 12.500. Berarti :
12.500 x 3 x30 = 1.125.000
Tuh! Uang jajan kalian sudah habis buat makan aja.
Itu pun blum klo jalan-jalan dan lain-lainnya.
No wonder, many people selalu ngeluh klo akhir bulan.
Mengeluh itu tidak bagus lho~

Uang jajan bulanan 500.000 - 1.000.000
Buat kamu-kamu yang berada dalam posisi ini,
gue salut sama kalian, soalnya kalian sudah pernah merasakan saat-saat dimana mau makan warteg aja, pilih lauknya harus mikir dua kali.
Alhasil, cuma makan nasi setengah, sayur sop, sama gorengan dua. Kira-kira 3.500 - 5.000 rupiah.
Ini berlaku buat yang uang jajannya berada di sektor 500.000-an.
Kalo yang mendekati 1.000.000-an, mungkin bisa tambah ati-ampela atau telor. Kadang-kadang ya pake ayam goreng, sekitar 8.000 - 9.000 sekali makan. Hahaha.

Sekarang, klo kalian berada di posisi ini, kira-kira makanan kalian yang cocok itu adalah warteg, warung chinese food, atau klo misalnya lagi pingin banget makan enak, banter-banternya ya rumah makan Ayam Bakar / Western Food yang sekali makan 15.000.
Sekarang, hitung-hitungannya nih :
Asumsi makan enaknya itu seminggu sekali (malam minggu).
9.000 x [(3 x 30) - 4] = 774.000
15.000 x 4 = 60.000
total : 834.000
This can be a serious problem klo ditambah dengan jalan-jalan dan nonton sebagainya.

INGAT! Jalan-jalan itu bisa menghabiskan 50.000 - 150.000 kalau kalian sama nonton + makan. Jadi, silahkan tambahkan 75.000 ke dalam perhitungan itu, dikali dengan rata-rata kalian jalan-jalan selama sebulan.

kawan : *bro, aduh, iya nih bro. gue khilaf*
Haha, tenang bro, oleh karena itu gue ada di sini untuk share tips-tips yang berguna buat kalian semua.
Perlu diingat, bahwa untuk melakukan tips ini diperlukan ketahanan dan komitmen yang tinggi.
Jadi tidak cuma pacaran aja yang butuh komitmen, tapi menghemat juga.
Dan juga, ketebalan muka yang sangat tebal sangat dianjurkan.
Oh iya, dan gue menulis tips ini dari sudut pandang orang yang dapet uang jajan sebulan 750.000.
Ini bisa dibilang uang jajan yang nggak banyak lho.

1. Sarapan kenyang, makan siang normal, makan malam sedikit aja.
Orang-orang banyak banget yang gak tau pola makan seperti ini.
Ini adalah pola makan normal yang dianut oleh banyak orang di luar negeri.
Tapi, kenapa di Indonesia jarang orang seperti ini? Yah, mungkin budaya kali ya. Gue juga kurang tau. Hahahaha.

Sarapan kenyang itu kaya gimana?
Hmm, gue sih menganjurkan warteg.
Soalnya pagi-pagi itu warteg masih bisa dibilang cukup sehat, karena masakannya baru dimasak.
Kenyang itu pakai apa aja?

Nasi (2000) + Sayuran (1000) + Sayur / Sop (1000) (pokoknya yang berkuah) + Kikil / Usus / Kulit (2000) atau Ati Ampela (3500) + Gorengan (500) + Air Putih (Gratis) = 6.500 - 8.000 ~ 7.000

Sekarang, kita ke makan siang.
Hmm, sebenarnya makan siang itu gak terlalu ribet sih.
Makan siang itu haruslah simple. Karena siang hari itu kita dituntut untuk sibuk, jadi makan siang jangan ribet-ribet.
Dibawah ini ada beberapa pilihan :

Praktis + Sehat + Agak Mahal = Kebab (10.000 - 12.000) + Air Putih (Gratis - 2.000) ~ 12.000

Praktis + Lumayan Sehat + Kurang Kenyang = Ayam Goreng Dada (6.000 - 7.000) + Air Putih (Gratis - 2.000) ~ 8.000

Lumayan Sehat + Murah + Cukup Kenyang = Warteg (5.000 - 6.000) ~ 5.500

Move on ke makan malam.
Ini adalah yang paling sering orang Indonesia salah tanggap.
Makan malam malahan banyak, itu salah.
Klo kita makan malam banyak, waktu tidur, bakalan jadi lemak. Alias, buncit.
Nah lho, jadi sebaiknya kita makan malam itu gak lebih dari jam 7 malam, lalu tidur 2 jam setelahnya.
Makan malam pakai apa?
Klo gue sih :
Nasi setengah (1.500) + Tahu goreng / Tahu potong (1.000) + Tempe (1.000) + Sayuran (1.000) = 4.500

atau terkadang :
Indomi dobel masak sendiri (1.500 x 2) = 3.000 (tapi kan gak dianjurkan sering-sering)

atau mau yang lebih murah? tapi ini harus ada modal toaster roti :
Roti tawar isi 12 (8.000 - 9.000) + meses ukuran kecil, gak harus ceres (7.000) ~ 15.000 (untuk 5 hari) = 3.000 / hari.

Sekarang, mari berhitung :
Sarapan : 7.000 x 30 = 210.000
Lunch : 8.000 x 30 = 240.000
Dinner : 4.500 x 30 = 135.000
total : 585.000 ~ 600.000
udah untuk makan sebulan. Hahahahaha.
Kalau kalian sering pulang ke rumah, anggaplah kalian pulang ke rumah itu dua minggu sekali, kalian bisa menghemat : 20.000 x 2 = 40.000 (HEMAT) dan itu blum termasuk uang tambahan kalau kalian main ke rumah saudara / nenek yang kadang suka kasih duit.

2. Menghemat dengan Jalan-Jalan
seperti yang tadi gue bilang, klo jalan-jalan ke Mall itu, usahakan jangan makan di sana! Lebih baik makan dlu sebelum jalan ke mall, jadi biar gak laper mata. Kalau teman-teman gaul lo pada makan di sana, ya okelah ikutan nimbrung, pesen aja jus apa kek gitu, atau es teh manis. Palingan harganya 5.000 - 7.500 kan ya. Trus, kalau mau nonton, usahakan jangan di hari mahal (Jum'at, Sabtu, Minggu, dan Tanggal Merah). Itu adalah hari-hari haram untuk nonton bioskop saudara-saudara!
Nonton boleh lah, sebulan sekali, kita juga pasti perlu refreshing kan? 25.000 deh sekali nonton, gak usah beli popcorn + minum deh. Popcorn gak bikin kenyang.
Klo gue sih dlu suka nyelipin kacang atom / snack kecil di kantong celana, buat nanti dibuka pas masuk bioskop. Hueheheehhe.
Saatnya berhitung : 7.500 x 2 + 25.000 = 40.000 
nah, kan jadi balik modal tuh kalau kalian pulang ke rumah dua minggu sekali.
Pulang ke rumah juga ada hikmahnya lho~
jalan-jalan sama keluarga itu = makan enak + nonton dibayarin.

Sesekali, jangan jalan ke mall terus!
Coba ke tempat yang lebih terbuka, monas / senayan / museum fatahillah.
Percaya gue, museum fatahillah + kamera udah bisa jadi tempat jalan-jalan terbaik yang gak bakal bisa lo lupakan.
Gue udah pernah ke sana sama temen-temen gue, dan itu seru banget. hahaha.
Sayang gue gak punya fotonya, ada di kamera temen gue soalnya.

Sekarang, mari kita berhitung untuk yang terakhir kalinya.

Uang jajan sebulan = 750.000
Pengeluaran sebulan = 600.000 +40.000 - 40.000 = 600.000
Menabung sebulan = 150.000 Rupiah
Uwow!
kawan : *bro-bro, uang makan gue itu sebulan 900.000 bro, berarti...*
Berbahagia banget lo bro!
Klo uang makan lo sebulan 900.000, berarti lo bisa menghemat 300.000 dalam sebulan.
Dan dalam waktu kurang dari satu tahun, lo bisa beli PS3 / Wii sendiri!
Kan masih ada uang hari raya bro~

Nah, jadi begitulah.
Ini itu cuma patokan aja. Biar mempermudah lo pada bikin budgeting plan.
Kalian bisa variasikan sendiri, entah itu mau digabung sarapan + lunch, atau gak makan malam sama sekali.
Up to you. Hahaha.
Soalnya, kalau tips dari gue ini itu masih menganut standar "Pola Makan yang Teratur".

Selamat jadi orang kaya!

fighting~! happy saving!

22.4.12

Berawal dari coba-coba

YAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA~!!!!!

Akhirnya Audi kembali lagi ke dalam dunia blog dan internet.
Huahahaha.
Apa kabar kawaaaaaan?
kawan : *baik~*
Hmm, bagus-bagus. *angguk-angguk*

Eits, udah muncul aja ini cc Tiffany.
*nose bleed*
Tunggu, cari tisu dlu gue.

Oke sip udah.
Hahaha, buat kalian para Soshi, pasti udah nggak asing lagi dengan cewek blasteran Korea - Amerika ini.
Tiffany Hwang ini adalah salah satu personil dari girl band asal Korea yang bernama SNSD atau Girl's Generation klo bahasa Inggrisnya.
Korea Selatan ya, bukan Korea Utara.
Klo mereka di Korea Utara, gue gak bisa bayangin cc Tiffany jadi tour guide di sana.
Untunglah dia ada di Korea Selatan.

Hahaha, gue gak mau bahas soal Korea Utara.
Mungkin gak sekarang.

Gue mau ngomongin soal interest.
Contohnya gue yang sekarang lagi demen banget sama Korea.
Buat kalian yang blum addicted sama Korea, gue mau pesen satu hal.
Jangan coba-coba kalo gak mau ketagihan.

Curhat nih, awalnya gue gak suka sama Korea, apalagi yang namanya SNSD, Big Bang, CN Blue, LeeSsang, K.Will, dan kawan-kawannya.

Well, semua berawal dari temen gue, klo gak salah namanya Stefanus, yang waktu habis main futsal nyinggung soal variety show Korea berjudul "Running Man". Katanya lucu banget. Gue penasaran liat-liat episodenya di YouTube, di kos-kosannya si Janet klo gak salah waktu itu.
Gue sampe kehabisan nafas gara-gara ketawa. Sumpah ini variety show lucu abis.
ini Running Man, tapi sekarang Song Joong Ki udah gak jadi main cast lagi

Dari situ adalah awal mula gue keracunan sama Korea.
Diperparah dengan lingkungan gaul gue yang memang, beberapa teman-teman gaul gue juga pada suka Korea. Yah begitulah, akhirnya sampe sekarang ini gue jadi demen sama Korea. Tapi, gue blum sampe pada tahap K-Drama, simply karena gue lebih suka series drama barat (sitkom).

Mungkin, interest itu bermula dari coba-coba.
Bener lho, coba liat The Rock atau Michael Phelps.
The Rock sekarang bisa dibilang sebagai best wrestler of all time gara-gara udah ngalahin John Cena, yang katanya jagoan RAW selama 7 tahun terakhir.
Klo si The Rock ini awalnya gak coba-coba gulat, dia pasti gak bakal dikenal sampe saat ini.

You should never afraid of trying something positive, selama lo masih muda.
Work hard, play hard.
Buat yang disana, jangan belajar terus.
Haha,

Ini bonus dari gue,
p.s : harap sediain tisu, disaat sewaktu-waktu mimisan terjadi :





24.11.11

Somewhere Between Love, Life, and Friendship

I don't know about you guys, let's just be an agree to disagree. I do really want to write this in purpose to share my thoughts about this world. Especially, how this world-reality could affect our emotions, our ways of thinking, our social life, our dateline, our romances, etc. Remember what I have said, agree to disagree.

Two out of Three
In this world, we have to always face a situation where we should choose. Believe me, it sucks to choose. Because you can't choose all the options that are offered. For example, when you are offered to have a breakfast : Toast or Egg? You can't choose all of them. Well, maybe some of you could, but the main idea is to show you that we have to sacrifice one of the option. Later in this post, you will know when you can pick all of the options.
You could only choose two out of three; between Life, Love, or Friendship at this early. But when the time has come, you can choose all of them.
Be realistic, if you think you can manage well all of the them right now, I would say good luck. But in the end, you may sacrifice one of those things; either it's your life, your love story, or friendship. It doesn't seem concrete at the beginning. It will turn out after you realize that you lose something you can't change.

How to grow it back? If it is a person, it's not easy to make him/her back to you. Because when 'LOSE' is mentioned, it's mean it's gone. Yep, gone. But hey, there is a bright side from this lost. If it's not a person but it came from the part of yourself (your desires and passions), cheer up! You are possible to grow it back. Well, look deep inside yourself. You know what yourself need. Have a time for yourself, have fun, do some crazy things, and think that everything will be alright. Try new things that you never tried before. Believe me, if you do it right, congratulations you've just became the better version of you.

Patience does Matters
Remember my quote above? I did mention about 'time' right? Actually ladies and gentlemen, that's true.
This is the fact, you could only choose two from Life, Love, or Friendship. When the time is right, you will be able to choose all of them.
So, what do I mean by mentioning 'time'?
'When the time is right', I mean is when you meet your life-partner. Because he/she will become your life, your lover, and also your friend.
So, it's all make sense eh? It's all about patience. The question is, how long I should wait? I know that people vary on their patience level. So that's why God gave us different time to wait.
Some people are given a short time to wait, but some people don't. They have to wait longer. But it's worth waiting for. The problem come when they don't have any patiences to wait.
Underline the last sentence of it, especially on 'problem'. Refer back to previous chapter, that's the problem. For example when you choose Love and Life, than you may lost Friendship. Some of your friends may change due to it. On the other hand, when you choose Love and Friendship, you don't have a life. You don't even have a time for yourself, your college, your job, your health. Because you only do care about the other two. Then, how about Life and Friendship? You know the answer.

33.3%, Can I?
I don't think it's a good idea to choose all of them. (Oh damn it, blackout!) It's because you can't work all of them maximally. Ideally, you think you're doing good, but in reality, you're abandoning one of them that you don't even realize before they tell to you.

Don't be sad or depressed after you read my post. Well, this is only my opinion. But if I have to choose, I'd prefer to wait, or choose Friendship and Life. How about Love? *chuckles*
Love is the only thing in those options that we can't control, and understand when it will come. But friendship and life, you can find them everywhere and manage them well, then you'll get a happy life.

My reason why I choose to wait :
'When the time is right', I mean is when you meet your life-partner. Because he/she will become your life, your lover, and also your friend.
Earth is spinning around, life must go on.
(: